Mau@Tau,…?
Pemukul Atom Terbesar
The Large Hadron Collidor (Pemukul Atom Besar). Courtesy : www.bibliotecapleyades.net |
Telah dikembangkan pemukul
atom terbesar atau yang disebut juga The Large Hadron Collidor (LHC) oleh CERN
di bawah negara Swiss dan Perancis.
Proyek ini sedang
dikontruksikan oleh ± 10.000 ilmuwan dari 100 negara di dunia yang berlangsung
dari tahun 1998 hingga 2015 sebagai rencana akhir penyelesaiannya. Dan telah
menghabiskan dana sekitar US$ 60 miliar. Mayoritas biaya tersebut ditanggung
oleh negara - negara Uni Eropa dan 6 negara lain seperti Amerika Serikat,
Rusia, Jepang, Cina, Taiwan dan Kanada.
The Large Hadron Collidor
merupakan sebuah mesin ruang-waktu raksasa penumbuk atom yang berdiameter 3,8
meter dengan total panjang 27 kilometer berbentuk lingkaran 50-175 m di bawah
tanah. Di dalam terowongan tersebut dipasang pipa hampa udara dengan magnet
berdaya super disekelilingnya. Super magnet sebanyak 1.232 buah ini berfungsi
untuk membelokkan proton yang ditembakkan dari 2 arah yang berlawanan, dan
bertumbukkan di satu titik untuk menghasilkan pecahan-pecahan partikel
elementer. Tanpa medan magnet super, proton yang bermuatan tidak akan bisa
dibelokkan agar tetap berada di lintasan yang berbentuk lingkaran tersebut.
Pipa hampa udara diperlukan untuk menghilangkan kemungkinan interaksi proton
dengan molekul gas yang akan ‘mengotori’ hasil pengamatan atas tumbukan kedua
proton di detektor.
Hasil tumbukan proton-proton
dari kedua arah tersebut akan ditangkap oleh detektor-detektor super beresolusi
tinggi pada 4 grup eksperimen : CMS, ATLAS, ALICE dan LHCb. Empat grup
eksperimen ini memiliki tujuan untuk melihat aspek yang hetrogen dari hasil
tumbukan. Untuk menjalankan fasilitas semacam LHC diperlukan konsumsi energi
yang luar biasa. Setidaknya untuk menjalankan cryogenics yang berfungsi sebagai pendingin supermagnet diperlukan
listrik sebesar 27,5 MW. Sedangkan untuk detektor di empat grup eksperimen
diperlukan total 22 MW. Daya listrik sebesar ini harus tersedia tanpa jeda
selama eksperimen berlangsung.
Skala LHC juga ditunjukkan
oleh sistem komputasi yang dipakai. Kebutuhan komputasi dengan kecepatan dan
kapasitas raksasa di LHC merupakan pemicu utama pengembangan teknologi
komputasi paralel berbasis GRID.
Mengapa LHC begitu penting
dan berskala raksasa ? LHC ditargetkan untuk menguak misteri alam semesta
melalui penemuan partikel elementer terakhir yang sejauh ini belum ditemukan
keberadaannya.
Target eksperimen ini
menjadi bagian dari grup CMS dan ATLAS. Berlawanan dengan teori partikel, LHC
akan memberikan pijakan awal bagi teori astrofisika. Dengan skala energi yang
bisa dicapai oleh LHC, untuk pertama kalinya manusia mampu mereproduksi proses
terjadinya alam semesta sejak era Big Bang. Karena LHC mampu melihat plasma
dengan suhu dan kepadatan tinggi yang dihasilkan dari tumbukan proton. Plasma
ini merupakan keadaan dari alam semesta segera setelah big-bang sebelum
kemudian mendingin dan membentuk struktur-struktur baru berbasis materi nuklir
seperti kita kenal saat ini.
Sumber :
www.bibliotecapleyades.net
http://home.web.cern.ch/topics/large-hadron-collider
http://en.wikipedia.org/wiki/Large_Hadron_Collider
Author : Alan Saumulandi Rosan
^ Thank You For Reading It ^
(^ Mudah – mudahan Informasi ini Bermanfaat ^)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih Atas Komentar Saudara.